Begini Tips Membersihkan Lantai Sesuai Materialnya
Tips membersihkan lantai – Seperti yang diketahui,
bahwa lantai menjadi salah satu elemen di dalam rumah yang berfungsi untuk
menunjang aktivitas sehari-hari.
Mengingat akan hal itu, sudah menjadi kewajiban bagi setiap
pemilik rumah untuk senantiasa menjaga dan memeliara kebersihan lantai. Pasalnya,
kondisi lantai yang bersih tentunya sangat berpengaruh terhadap tingkat
keindahan dan kenyamanan dalam hunian.
Selain itu, kebersihan lantai juga dapat meminimalisir
perkembangan kuman serta bakteri yang menjadi pemicu timbulnya berbagai jenis
penyakit.
Akan tetapi, cara membersihkan pada setiap jenis material
lantai itu berbeda-beda lho. Lalu, bagaimana cara membersihkan lantai yang
berdasarkan materialnya?
Nah, untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, mari
kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Cara Bersihkan Lantai Berdasarkan Bahannya
1. Membersihkan Lantai Parket Kayu
Sudah tidak diragukan lagi bahwa penggunaan lantai
parket kayu dapat mempertegas kesan mewah, elegan, dan natural. Sehingga tak
heran jika jenis material lantai yang satu ini semakin diminati.
Namun, lantai parket itu sendiri terdiri dari dua tipe yang
berbeda. Ya, ada lantai parket kayu solid dan kayu sintetis.
Khusus untuk lantai parket solid memang memerlukan perhatian
ekstra, karena material dasarnya yang terbuat dari kayu asli. Dengan kata lain,
cara membersihkan lantai parket solid cukup berbeda dengan parket sintetis maupun
jenis material lantai lainnya.
Baca selengkapnya: Tips Dan Cara Merawat Lantai Kayu
2. Membersihkan Lantai Granit
Selain lantai parket kayu, lantai granit juga dapat
menonjolkan kesan mewah dan elegan pada hunian. Pasalnya, material lantai granit
mempunyai kilauan indah yang begitu serasi dengan motifnya.
Berbicara soal perawatannya, sebenarnya lantai granit ini
tidak berbeda jauh dengan jenis lantai keramik. Pasalnya, kamu hanya perlu
mengepel dan menyapunya secara rutin. Meski demikian, cara mengepel pada lantai
granit ini tidak boleh dilakukan dengan sembarangan.
Oleh karena itu, pastikan lantai granit dalam keadaan kering
setelah di pel dengan cara mengelapnya menggunakan kain yang berbahan micro
fiber. Mengapa demikian?
Apabila lantai granit dibiarkan basah dan mengering dengan sendirinya, maka air sisanya bisa menimbulkan noda yang akan sulit dihilangkan. Jika noda tersebut sudah muncul, tentu saja kamu harus memoles ulang kembali lantai granit tersebut.
3. Membersihkan Lantai Marmer
Dilihat dari wujudnya, lantai marmer ini memang tidak berbeda
jauh dengan jenis lantai granit. Ya, lantai marmer juga tampil dengan kilauan
serta beragam motif yang begitu cantik.
Ketika kamu akan mengepel lantai marmer, sebaiknya gunakan
kain yang bertekstur lembut. Hal tersebut bertujuan agar tidak menimbulkan
goresan pada permukaan antai marmer.
Selain itu, dianjurkan juga bagi kamu untuk menggunakan
cairan pembersih khusus lantai marmer agar hasilnya lebih maksimal. Jika tidak
memiliki cairan pembersih khusus tersebut, kamu bisa memanfaatkan baking soda
untuk membersihkan bagian-bagian lantai marmer yang sulit dibersihkan.
Untuk caranya, campurkan baking soda dengan air secukupnya,
lalu aduk-aduk hingga membentuk seperti pasta. Setelah itu, celupkan lap kain
yang bertekstur kedalam pasta tersebut, kemudian pel permukaan lantai
marmernya.
Tahap selanjutnya, segera bilas dengan menggunakan lap kain
lembut yang bersih. Dengan begitu, maka tampilan lantai marmernya akan tampak
seperti baru lagi.
Artikel Serupa: Nilai Plus & Minus Lantai Marmer yang Menarik Untuk Dibahas
4. Membersihkan Lantai Karpet
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa karpet menjadi salah
satu pelapis lantai yang hampir semua orang menggunakannya di dalam rumah.
Selain menawarkan harga yang relative murah, karpet juga
menghadirkan banyak motif sehingga dapat kamu pilih sesuai selera. Biasanya,
karpet sering diaplikasikan pada area ruang tamu dan ruang keluarga. Bahkan,
tak sedikit juga dari mereka yang menempatkan karpet di kamar tidurnya.
Akan tetapi, lantai karpet rawan terhadap berbagai permasalahan yang mudah menyerap kotoran, noda, bulu hewan, dan lain sebagainya.
Jika tidak dirawat dengan baik, tentu saja lantai karpet dirumah anda akan menjadi sarang kuman dan bakteri. Adapun mengenai beberapa cara perawatan pada lantai karpet seperti berikut:
- Sedot menggunakan vacuum cleaner beberapa kali dalam seminggu
- Lindungi bagian karpet yang sering dilewati menggunakan pelapis lantai
- Membersihkan karpet menggunakan sapu lidi untuk mengangkat kotoran disela-selanya
- Segera bersihkan karpet dari tumpahan noda cairan
- Bersihkan karpet dengan menggunakan mesin pembersih uap.
5. Membersihkan Lantai Keramik
Pada dasarnya, cara perawatan lantai keramik tidaklah
seribet pada jenis-jenis material lantai lainnya. Saat ada kotoran maupun debu,
anda hanya perlu menyapu dan mengepelnya seperti biasa saja.
Bahkan ketika ada noda yang cukup membandel, kamu bisa
membersihkannya menggunakan bahan-bahan alami seperti berikut:
* Membersihkan Lantai Keramik Menggunakan Pasta Gigi
Baca juga: Ini Dia Beberapa Motif Lantai Keramik Terpopuler
* Membersihkan Lantai Keramik Menggunakan Lemon
Setelah itu masukkan kedalam botol spray, kemudian semprotkan
pada permukaan lantai keramik, dan diamkan beberapa saat. Setelah itu pel
menggunakan kain bersih, sehingga lantai keramik akan tampak lebih mengkilap.
* Membersihkan Lantai Keramik Menggunakan Cuka
Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai cara membersihkan
lantai yang berdasarkan materialnya, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan
penambah wawasan.